DR Syaikh Ahmad Nur Saif
Syaikhina Syaikh Ahmad Jabir pernah bercerita bahwa pada suatu saat ada pertemuan ulama Makkah dan sekitarnya, hadir dalam silaturrahmi ulama tersebut ulama ulama besar seperti Abuyah DR Sayyid Muhammad al-Maliki, DR M Abduh Yamani dll.
Seperti biasanya ketika lama tak saling jumpa dalam rindu yg menggumpal, lalu berjumpa dalam suasana Faroh dan suruurrr... Mereka para ulama tidak lepas dari bercanda dan tertawa (pastinya dalam hal-hal ilmiyyah)
Dalam suasana kebahagiaan yang memuncak, tiba-tiba datang seorang ulama yang "Laazimussukuut" DR Syaikh Ahmad Nursaif mengucapkan salam dari gerbang masuk, spontan semua menjawab salam beliau dan berdiri menghormat beliau, dan tiba-tiba situasi menjadi hening bagai berada di sebuah telaga yang sangat tenang.
Semuanya menjadi terdiam....
Itu karena aura DR Syaikh Ahmad Nur Saif, yang juga guru khususnya Syaikh Zuhrul Anam Hisyam, bahkan pernah Syaikh Zuhrul Anam berkata:
“Syaikh Ahmad Nursaif bukan hanya guru saya, tapi beliau juga orang tua saya.”
Beliau adalah putra dari Syaikh Muhammad Nur Saif . Sekilas tentang Syaikh Muhammad Nur Saif, dilahirkan pada tahun 1232H bersamaan tahun 1905 Masehi di Dubai, Emirat Arab Bersatu (UAE). Syeikh Muhammad Nur Saif sangat mencintai majelis ilmu dan begitu bersungguh-sungguh untuk melahirkan generasi Islam yang berkualitas.
Hasil didikan dan curahan ilmunya telah berhasil melahirkan banyak tokoh cendekiawan Islam yang terkemuka dan masyhur dalam arena keilmuan di dunia.
Diantara mereka ialah; al Musnid Syeikh Muhammad Yasin al Fadani, Syeikh Abdullah al Lahji, Syeikh Ismail Uthman Zain, Sayyid Muhammad Alawi al Maliki, Syeikh Ahmad Jabir, Syeikh Ahmad Muhammad Nursaif, Sayyid Hamid al Kaf dan lain-lain lagi.
Sumber: Gus Anam
Editor: M. Aris Ardianto
